Rabu, 11 Maret 2015

CARA BERDZIKIR DENGAN JARI TANGAN KANAN.

Banyak diantara umat Muslim apabila setelah shalat fardhu, mereka berdzikir
dengan kedua tangannya (tangan kanan dan tangan kiri) atau berdzikir dengan menggunakan tasbih (biji-bijian). Namun, tahukah sahabat Muslim, ternyata ada cara tersendiri jika ingin berzikir dengan jari tangan kanan?
Dahulu Rasulullah shallallaahu 'alaihi wa sallam bertasbih dengan jari kanannya. Sebagaimana yang diriwayatkan oleh 'Abdullah bin 'Umar radhiyallaahu ta'ala 'anhuma, dia berkata:
"Saya melihat Rasulullah bertasbih (berdzikir) dengan (jari-jari) tangan kanannya." (HR. Abu Dawud, II/81, at-Tirmidzi, V/521, Shahiihul Jami', IV/271, no. 4865)
Dalam hadits ini disyari'atkannya bertasbih (berdzikir) dengan jari jemari. Rasulullah shallallaahu 'alaihi wa sallam menerangkan alasannya, antara lain dalam riwayat yang menyebutkan bahwa jari jemari itu akan ditanya dan akan berbicara sebagai saksi bahwa mereka mengetahui hal itu.
Rasulullah shallallaahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Hitunglah (dzikir) itu dengan ruas-ruas jari karena sesungguhnya (ruas-ruas jari) itu akan ditanya dan akan dijadikan dapat berbicara (pada hari Kiamat)." (HR. Abu Dawud, no. 1345) [Tuhfatul Ahwadzi Syarh Sunan at-Tirmidzi]