Kamis, 02 April 2015

Wirid Penting Pembuka Pintu Rezeki

Bacalah Surah Al-Fatihah setiap hari dan kirimkanlah untuk Ibu Bapak, Umat Muslim dimanapun berada. Jangan lupa juga membaca Al Fatihah sebelum berdoa.
Perlu kita ketahui, niat beramal sebenarnya adalah untuk mencari Ridho Allah SWT dan yang terpenting agar Allah memberikan jalan yang mudah menuju Jannah.
Rejeki kita sebenarnya sudah di jamin oleh Allah SWT, tapi karena keingkaran kita kepada Allah, maka rejeki itu terhalang, oleh sebab itu bertobatlah dengan tobat yang sungguh-sungguh, karena Allah maha pengampun dan maha penyayang.
Di bawah ini, coba kita lihat beberapa amalan yang akan mendatangkan atau membuka pintu rejeki.
Adapun amalan – amalan yang dapat membuka pintu rezeki, antara lain:
Amalan 1.
Rajin beribadah
Allah tidak sia-siakan pengabdian diri hamba-Nya,
seperti firman-Nya dalam Hadis Qudsi:
Wahai anak Adam,
sempatkanlah untuk menyembah-Ku,
maka Aku akan membuat hatimu kaya dan menutup kefakiranmu.
Jika tidak melakukannya maka Aku akan penuhi tanganmu dengan kesibukan,
dan Aku tidak menutup kefakiranmu.”
(Riwayat Ahmad, Tirmizi, Ibnu Majah dan al-Hakim dari Abu Hurairah r.a.)
Amalan 2. Perbanyak Istighfar
Sabda Nabi Muhammad s.a.w.:
“Barang siapa memperbanyak istighfar,
maka Allah S.W.T  akan menghapuskan segala kedukaannya,
menyelesaikan segala masalahnya,
dan memberinya rezeki dari arah yang tidak disangka.”
(Riwayat Ahmad, Abu Daud, an-Nasa’i, Ibnu Majah dan al-Hakim dari
Abdullah bin Abbas r.a.)
Amalan 3.
Meninggalkan perbuatan dosa -
Istighfar tidak diterima di sisi Allah jika masih saja berbuat dosa.
Kita tentu mengerti perbuatan dosa, mana saja hal-hal yang membuat hati gelisah, maka berhati-hatilah jangan-jangan anda sedang berbuat dosa. Dosa bukan saja membuat hati menjadi resah, namun juga akan menutup pintu rezeki.

Amalan 4.
Senantiasa ingat kepada Allah -
Banyak mengingat Allah membuatkan hati tenang dan kehidupan terasa lapang.
Ini rezeki yang hanya Allah berikan kepada orang beriman (yaitu Islam).
Firman-Nya:
“(iaitu) orang-orang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan mengingat
Allah . Ingatlah, hanya dengan mengingat  Allah hati menjadi tenteram.” (Al Quran, Surah Ar-Ra’d, Ayat 28)
Antara amalan mengingat Allah yang bisa kita lakukan:
- sambil kerja sambil berzikir dalam hati (tak mesti gerakkan mulut)
- banyakkan bersyukur setiap 1 jam (dengan cara anda masing-masing)
- mulakan setiap 1 hal atau aktivitas dengan Bismillah (kalau anda mampu)
Amalan 5. Berbakti kepada orang tua
Nabi Muhammad s.a.w. bersabda:
“Siapa berbakti kepada ibu bapaknya, maka kebahagiaanlah buatnya, dan Allah akan memanjangkan umurnya.” (Riwayat Abu Ya’ala, at-Tabrani, al-Asybahani dan al-Hakim)
Dapat juga dengan mendoakan ibu bapak juga menjadi sebab mengalirnya rezeki, terutama bagi yang Ibu Bapaknya telah tiada, hendaklah selalu mendoakan beliau.
berdasarkan sabda Nabi s.a.w.:
“Apabila hamba itu meninggalkan berdoa kepada kedua orang tuanya,
niscaya terputuslah rezeki (Allah ) daripadanya.  (Riwayat al-Hakim dan ad-Dailami)

Amalan 6.
Berbuat baik dan menolong orang yang lemah -
Berbuat baik kepada orang yang lemah, termasuk juga menggembirakan dan membahagia orang tua, orang yang sakit, anak yatim dan fakir miskin, dan anak-anak yang masih kecil.
Amalan 7.
Tunaikan atau Penuhi  Kebutuhan orang lain -
Menunaikan atau memenuhi kebutuhan atau keinginan  orang, menjadi sebab Allah melapangkan rezeki dalam bentuk yakni terpenuhinya hajat atau keinginan kita sendiri,
seperti sabda Nabi Muhammad s.a.w.:
“Siapa yang menunaikan hajat saudaranya maka Allah akan menunaikan hajatnya(Riwayat Muslim)
Amalan 8.
Banyak bershalawat -
shalawat itu dapat menghilangkan kesusahan, kesedihan, menghilangkan kesukaran serta meluaskan rezeki…Insya Allah

Amalan 9.
Berbuat kebajikan sebanyak-banyaknya -
Ibnu Abbas berkata:
“Sesungguhnya kebajikan itu memberi cahaya kepada hati,
kemurahan rezeki, kekuatan jasad dan disayangi oleh makhluk yang lain.
Manakala kejahatan pun bisa menggelapkan rupa,
menggelapkan hati, melemahkan tubuh, sempit rezeki & makhluk lain mengutuknya. “
Amalan 10.
Beraktivitas Sepagi mungkin –
Menurut Nabi Muhammad s.a.w.,
berpagi-pagi (memulai aktivitas harian sebaiknya selesai solat Subuh berjemaah)
adalah amalan yang berkat.
Amalan 11.
Menjalin silaturrahim -
Menjalin Silaturrahim tentu sudah banyak diketahui orang akan meluaskan rejeki dan memanjangkan umur. Silaturrahim yang dimaksud adalah, antara lain; berbuat baik kepada orang yang tidak menykai kita, menghubungi orang yang telah memutus hubungan dengan kita. Menurut para ulama, Silaturrahim seperti itulah yang akan diberkahi.

Amalan 12.
Membiasakan selalu dalam keadaan berwudhu’ -
Seorang Arab badui menemui Nabi Muhammad s.a.w.
dan meminta pedoman mengenai beberapa perkara termasuk minta dimurahkan rezeki
Nabi Muhammad s.a.w. pun bersabda:
“Senantiasalah berada dalam keadaan bersih (dari hadas), niscaya Allah akan memurahkan rezeki.”(Diriwayatkan dari Sayyidina Khalid al-Walid)
Amalan 13.
Bersedekah -
Sedekah mengundang rahmat Allah dan menjadi sebab Allah membuka pintu rezeki.
Nabi Muhammad s.a.w. bersabda kepada Zubair bin al-Awwam:
“Hai Zubair,
ketahuilah bahwa kunci rezeki hamba itu ditentang Arasy,
yang dikirim oleh Allah azza wajalla kepada setiap hamba sekadar nafkahnya.
Maka siapa yang membanyakkan pemberian kepada orang lain, niscaya Allah membanyakkan baginya. Dan siapa yang menyedikitkan, niscaya Allah menyedikitkan baginya.” (Riwayat ad-Daruquthni dari Anas r.a.)
Amalan 14.
Membiasakan diri untuk solat malam (Solat Tahajud) -
Dalam bbeberapa Hadist sudah banyak disebut kemuliaan sholat malam, antara lain memudahkan manusia untuk memperoleh rezeki dan doanya dimakbulkan oleh Allah .

Amalan 15.
Membiasakan Solat Dhuha -
- adalah 28 menit selepas waktu syuruk
- waktu syuruk = waktu terbit matahari
- waktu maksimum Dhuha ketika kurang lebih 15 menit sebelum masuk waktu dzuhur
Solat Dhuha lazimnya dilakukan disaat manusia sibuk dengan urusan dunia
Amalan ini mempunyai rahasia tersendiri yang Luar Biasa.
Firman Allah dalam hadis qudsi:
“Wahai anak Adam, jangan sekali-kali engkau malas mengerjakan 4 rakaat pada waktu permulaan siang (solat Dhuha), nanti pasti akan Aku cukupkan keperluanmu pada petang harinya.” (Riwayat al-Hakim dan Thabrani)
Amalan 16.
Bersyukur kepada Allah -
Syukur artinya mengakui segala pemberian dan nikmat dari Allah .
Lawannya adalah kufur nikmat.
Allah berfirman: “Sesungguhnya! Jika kamu bersyukur, niscaya akan Aku tambahi nikmat-Ku kepadamu, dan jika kamu kufur, sesungguhnya azab-Ku amat keras.”(Al-Quran, Surah Ibrahim, Ayat 7)
Ciri – cirri orang yang bersyukur, antara lain mengerjakan perintah Allah SWT dengan baik
Amalan 17
Amalkan zikir, baca Asmaul Husna dan Bacalah Al-Quran
Zikir yaitu mengingat Allah, bisa dengan membaca Subhanalloh, Alhamdulillah, La ila ha illallah, la haula wa laquwwata illah billah….secara berulang – ulang semampunya.
Dan Zikir yang paling utama aldalah kalimat Toyyibah yaitu “lailahaillallah”
Zikir dari ayat-ayat Al-Quran atau Asma’ul Husna (99 Nama Allah) : selain dapat menenangkan hati manusia, juga dapat menjernihkan perasaan dan melunakkan hati,
Asmaul Husna, antara lain, Ya Hayyu..ya qayyum..ya razzak…ya Fattah….dll Bacalah diiringi dengan doa
amalan berzikir mengandungi fadilah khusus, antara lain  keluasan ilmu, terbukanya pintu hidayah, dimudahkan untuk memahami agama, diberi kemanisan iman dan dilapangkan rezeki.
Selain itu baca juga  Al quran sesering mungkin siang dan malam.
Amalan 18.
Berdoa -
Berdoa menjadikan seorang hamba dekat dengan Allah, bergantung dan mengharap pada rahmat dan pemberian dari-Nya.
Dalam Al-Quran,
Allah suruh kita meminta kepada-Nya, niscaya Dia akan kabulkan.
“…dan tuhanmu berfirman,
berdoalah kepada-Ku,
niscaya akan Ku-perkenankan bagimu…”
(Al-Quran, Surah Ghafir, Ayat 60 )
Amalan 19.
Berikhtiar setelahnya -
Siapa yang berusaha, dia akan dapat.
Ini sunnatullah.
Dalam 1 hadis sahih dikatakan bahawa Allah berikan dunia kepada orang yang
dicintai-Nya dan yang tidak dicintai-Nya,
tapi nikmat agama Islam hanya Allah beri kepada orang yang dicintai-Nya saja.
(Riwayat Ahmad, Ibnu Abi Syaibah dan al-Hakim)
Amalan 20.
Bertawakkal -
Dengan tawakal,
seseorang itu akan dikaruniakan rasa kaya oleh Allah .
Firman-Nya:
“Barang siapa bertawakal kepada Allah , niscaya Allah mencukupkan (keperluannya) .”
(Al Quran, Surah At-Thalaq, Ayat 3)
Nabi Muhammad s.a.w. bersabda:
“Seandainya kamu bertawakal kepada Allah dengan sebenar-benar tawakal,niscaya kamu diberi rezeki seperti burung diberi rezeki, ia pada waktu pagi hari lapar namun petang hari ia telah kenyang.” (Riwayat Ahmad, at-Tirmizi, Ibnu Majah, Ibnu Hibban, al-Hakim dari Umar bin al-Khattab r.a.).

Semoga amalan di atas dapat kita lakukan sebisa mungkin. Berusahalah sekuat tenaga untuk mengamalkan.
semoga amalan-amalan ibadah kita diterima oleh Allah, dan supaya kita semua dapat berjumpa di SYURGA-Nya Allah SWT bersama Rasulullah Baginda Nabi Muhammad SAW dan para sahabat…Aamiin.